Liputan6.com, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca berawan dan hujan ringan terjadi di sebagian wilayah Ibu Kota pagi hari ini, Rabu (21/12/2022).
Sementara, hujan intensitas sedang dilaporkan terjadi siang nanti dan di sejumlah wilayah berpotensi diselingi petir hingga malam hari. Seperti di Jakarta Selatan, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara.
Advertisement
Baca Juga
"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir di sebagian wilayah Jaksel dan Jaktim pada sore hingga malam hari serta wilayah Jakut dan Kep. Seribu pada dini hari," sebut BMKG diperingatan dini cuaca hari ini, Rabu (21/12/2022).Â
Untuk wilayah penyangga Jakarta, pagi ini diperkirakan cuaca cerah berawan terjadi di wilayah Depok dan Bogor. Sementara, Bekasi dan Tangerang diselimuti awan mendung.
BMKG juga mengungkap potensi hujan disusul angin kencang dan petir bakal terjadi siang hingga sore nanti di sebagian Bogor, Depok serta wilayah Bekasi.
"Waspada potensi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada waktu antara siang hingga menjelang malam hari di sebagian wilayah Kab dan Kota Bogor, Kota Depok, Kab dan Kota Bekasi," jelas BMKG.
Berikut informasi prakiraan cuaca untuk wilayah Jabodetabek selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
 Kota |  Pagi |  Siang |  Malam |
 Jakarta Barat |  Berawan |  Hujan Ringan |  Hujan Ringan |
 Jakarta Pusat |  Berawan |  Cerah |  Hujan Ringan |
 Jakarta Selatan |  Cerah Berawan |  Hujan Sedang |  Cerah Berawan |
 Jakarta Timur |  Cerah Berawan |  Hujan Sedang |  Hujan Ringan |
 Jakarta Utara |  Hujan Ringan |  Cerah |  Hujan Ringan |
 Kepulauan Seribu |  Hujan Ringan |  Cerah |  Cerah Berawan |
 Bekasi |  Berawan |  Berawan |  Hujan Ringan |
 Depok |  Cerah Berawan |  Berawan |  Berawan |
 Bogor |  Cerah Berawan |  Hujan Ringan |  Berawan |
 Tangerang |  Berawan |  Hujan Ringan |  Berawan |
BMKG: 12 Wilayah Waspada Cuaca Ekstrem Selama Periode Nataru 21-23 Desember 2022
Sementara itu, Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengimbau masyarakat di 12 wilayah Indonesia waspada potensi cuaca ekstrem pada periode 21-23 Desember 2022 mendatang.
Dwikorita mengatakan berdasarkan platform informasi Prakiraan Berbasis Dampak yang dilakukab BMKG, beberapa wilayah dengan masuk dalam status potensi siaga pada periode 21-23 Desember 2022.
"Dalam periode sepekan ke depan terdapat potensi signifikan dinamika atmosfer yang dapat berdampak pada peningkatan curah hujan di sejumlah wilayah Indonesia khususnya selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru)," kata Dwikorita dalam konferensi pers daring, Selasa (20/12/2022).
Dwikorita menjelaskan potensi siaga ini disebabkan oleh adanya empat fenomena anomali atmosfer yang terjadi secara bersamaan. Sehingga, memicu peningkatan curah hujan dengan intensitas lebat bahkan ekstrem.
"Jadi biasanya satu-persatu ya tapi ini ada empat fenomena yang terjadi secara bersamaan," kata Dwikorita.
Adapun kondisi dinamika atmosfer yang dapat memicu peningkatan curah hujan tersebut antara lain peningkatan aktifitas Monsun Asia yang dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan secara signifikan di wilayah Indonesia bagian barat, tengah dan selatan.
Advertisement
Fenomena Madden Julian Oscillation
Terakhir, BMKG memantau adanya aktivitas gelombang atmosfer, yaitu fenomena Madden Julian Oscillation (MJO) yang terbentuk bersamaan dengan gelombang Kelvin dan Rossby Ekuatorial.
"Kondisi tersebut berkontribusi signifikan terhadap peningkatan curah hujan di beberapa wilayah Indonesia terutama di bagian tengah dan timur," ungkapnya.